Rabu, 14 Februari 2018

Sekring Meleleh Kayak Eskrim

Mati listrik di rumah saat asik makan ikan mas yang banyak durinya, itu pasti ngeselin. Tapi masih bisa diakalin dengan senter atau lampu petromak buat suwir-suwir daging ikan mas dari duri. Nah, kalau yang mati listrik itu motor sampeyan saat lagi asyik riding dini hari gimana? Panik? nangis di pojokan kamar mandi SPBU? beli nasi goreng di abang-abang yang bukan langganan? nyanyi di tengah hujan sambil memutari pilar? Saya juga pernah lho. Tapi saya engga sampe panik dan seterusnya tadi itu, paling hanya gemas dan membeli tahu bulat yang digoreng dadakan 500an.

Yap serius, saya pernah ngalamin listrik mati saat mengendarai Si Blao. Si Blao adalah julukan saya buat motor saya Yamaha Jupiter MX 2014 warna biru. Blao adalah obat penyakit gondongan. (ga penting sih). Dan penyebabnya sangat tidak terduga yaitu sekring berpulang alias mati. Benda imut itu letaknya kalau di Jupiter MX 2014 adanya di bawah jok dekat aki. Dia dilindungi plastik putih solid.

gambar dari google elangjalanan.net

Gejala sekring berpulang yang saya rasakan adalah motor tersendat-sendat seperti kekurangan bensin tapi enggak ngempos. Tarikan motor jadi berat dan lampu utama depan serta di speedometer redup terang redup terang mirip lampu disko. Pertama saya kira aki yang bermasalah, tapi kan baru beli dan belum ada setahun saya pakai, klakson pun normal dan electric starter masih berfungsi normal. Lalu bensin tidak mungkin, karena masih setengah. Untungnya kejadian itu saya alami dekat rumah jadi bisa segera saya coba-coba cari sendiri penyebabnya. Apa karena CDI juga yah? masih bingung campur penasaran.

Langsung dibongkarlah sayap kanan kiri dan tebeng depan blao. Saya cek kabel-kabel CDI, kabel ke arah spul, kabel aki, dan kabel massa bodi, semua sehat dan masih anteng di tempatnya. Lalu saya iseng lihat bawah jok dan membuka selubung sekring. Benar saja, sekring tewas dengan kondisi memprihatinkan. Meleleh!

sekring meleleh bikin kelistrikan motor ngadat

Beruntungnya, ada sekring cadangan dengan ukuran sama 10 ampere yang disediakan juga di bawah jok motor. Jadi tinggal clep tancapkan ke tempat sekring putus tadi yang telah dilepas lebih dulu. Langsung tes stater dan lampu, semuanya kembali normal tanpa redup terang lagi. Ohya masbro dan mbaksist penunggang motor jangan mengganti ukuran standar sekring menjadi lebih besar atau kecil ya? sebab efeknya justru merugikan. Sebagai contoh sekring untuk motor saya tertulis 10 ampere, kalau diganti yang lebih besar, bisa korslet karena fungsi sekring adalah berkorban dengan memutus kawat di dalamnya jika tegangan listrik di motor berlebih. Nah kalau amperenya lebih besar, dia tidak akan putus dan berbahaya bagi kelistrikan motor kita. Sekring lebih kecil juga gitu, lebih cepet putus mulu padahal baru juga jadian nyambung sebentar. Harganya juga murah kok mulai dari Rp 1000 sampai Rp 2000 per keping sekring 10 ampere. Berbeda ampere, beda pula harganya.

So, kesimpulan dari tulisan saya kali ini adalah, selalu cek kendaraan kita sebelum dipakai apalagi untuk jarak jauh ke luar negeri. Wekekek.. sediakan sekring cadangan. Semoga bermanfaat. (bonijaka)

3 komentar:

  1. Sebelah Mana sikring cadangannya

    BalasHapus
  2. Kan ini mx 135 ku dua kalimi putus sikringnya gara" Lampu proji ku pake apakah bisa di naikkan ukuran sikringnya

    BalasHapus
  3. Apa bisa kita gunakan 15 ampere yg tadzinya 10 ampere?

    BalasHapus